Wednesday, May 18, 2011

Nurani kita

Bisakah kita bersikap biasa
Tak ada gaya asli apa adanya
Bisakah kita berjati diri
Tanpa meniru disana dan disini

Apakah kita Indonesia
Seberapa cintakah kita pada Indonesia
Cara hidup yang Indonesia
Bukan hanya mengaku Indonesia

Presiden tolong jelaskan pada kami
Mengapa kita susah bersekolah
Dimanakah kita akan mencerdaskan anak bangsa
Di negeri kita sendiri

Kemana sajakah wakil-wakil kami
Kenapa modernisasi tak berpihak untuk kami
Ekonomi hanya sebagai simbol kekayaan negeri
Yang tidak bisa kami nikmati

Kenapa harus ada TKI
Katanya kita gemah ripah loh jinawi
Dikemana sajakan pajak kami
Hingga kami jadi rakyat susah


Intelektual muda tercatat melakukan perubahan
Tapi kini mereka hidup kebarat-baratan
Sekali beraksi hanya pertunjukan barbar
Kepada siapa lagi kami berdoa

Cobalah selami kalimat ini
Kami benar-benar menangis
Bayangkanlah jika orang tua kalian kuli seperti kami
Menjual harga diri untuk sekedar merawat anak kami
Bayangkan jika kalian jadi kami
Otak mumpuni namun tak dapat melanjutkan di perguruan tinggi
Dan harus menangis ketika melihat ayah kami merasa gagal
Kalian harus mengerti betapa sakitnya arti uang untuk kami
Yang kalian buang hanya untuk sekedar hobi
Dan tolonglah hai bapak negeri
Kami memang rakyat kelas teri yang selalu menderita sepanjang berdirinya negeri
Tapi tolonglah untuk memanusiakan kami
Apakah anda tidak bosan menjadi Presidennya orang miskin?
Akan lebih menyenangkan jika anda menjadi Presidennya orang kaya bukan?
Maaf jika seruan-seruan kami menyusahkan
Tapi ini karena kami selalu disusahkan
Tolong lindungilah kami sebagaimana tugas anda sebagai Bapak negeri




Bisakah kita bersikap biasa
Tak ada gaya asli apa adanya
Bisakah kita berjati diri
Tanpa meniru disana dan disini

Apakah kita Indonesia
Seberapa cintakah kita pada Indonesia
Cara hidup yang Indonesia
Bukan hanya mengaku Indonesia

Presiden tolong jelaskan pada kami
Mengapa kita susah bersekolah
Dimanakah kita akan mencerdaskan anak bangsa
Di negeri kita sendiri

Kemana sajakah wakil-wakil kami
Kenapa modernisasi tak berpihak untuk kami
Ekonomi hanya sebagai simbol kekayaan negeri
Yang tidak bisa kami nikmati

Kenapa harus ada TKI
Katanya kita gemah ripah loh jinawi
Dikemana sajakan pajak kami
Hingga kami jadi rakyat susah


Intelektual muda tercatat melakukan perubahan
Tapi kini mereka hidup kebarat-baratan
Sekali beraksi hanya pertunjukan barbar
Kepada siapa lagi kami berdoa

Cobalah selami kalimat ini
Kami benar-benar menangis
Bayangkanlah jika orang tua kalian kuli seperti kami
Menjual harga diri untuk sekedar merawat anak kami
Bayangkan jika kalian jadi kami
Otak mumpuni namun tak dapat melanjutkan di perguruan tinggi
Dan harus menangis ketika melihat ayah kami merasa gagal
Kalian harus mengerti betapa sakitnya arti uang untuk kami
Yang kalian buang hanya untuk sekedar hobi
Dan tolonglah hai bapak negeri
Kami memang rakyat kelas teri yang selalu menderita sepanjang berdirinya negeri
Tapi tolonglah untuk memanusiakan kami
Apakah anda tidak bosan menjadi Presidennya orang miskin?
Akan lebih menyenangkan jika anda menjadi Presidennya orang kaya bukan?
Maaf jika seruan-seruan kami menyusahkan
Tapi ini karena kami selalu disusahkan
Tolong lindungilah kami sebagaimana tugas anda sebagai Bapak negeri

No comments:

Post a Comment